Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan layanan tertentu dalam satu jaringan komputer. Fungsinya adalah untuk menjalankan fungsi perangkat lunak yang mengontrol akses untuk masuk ke dalam jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya.

Server harus selalu disimpan di sebuah data center yang didukung oleh fasilitas lengkap agar mesin server dapat bekerja optimal saat diakses dari seluruh dunia dan tidak mudah rusak sehingga dapat bertahan lama.

Secara garis besar, server akan bekerja ketika ada permintaan dari klien. Klien yang dimaksud adalah individu saat mengakses internet melalui browser. Ketika kita menggunakan internet, mau tak mau juga dibutuhkan akses website. Setelah itu, server akan mengirimkan informasi sesuai apa yang dicari.

Domain adalah nama yang sudah ditentukan dan diatur oleh sebuah badan pengelola nama domain. Di Indonesia, nama domain diatur oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI).

Jika website diibaratkan sebuah rumah, maka domain adalah alamat rumah yang menggantikan “letak geografis” rumah yang dalam konteks ini menggantikan alamat IP (IP address). Sebuah nama domain tidak dapat dibeli, melainkan hanya dapat menyewanya dan harus diperbarui setiap tahunnya.

Ketika hendak membuat hingga mengelola suatu website, istilah seperti hosting, server, dan domain akan sering kita dengar. Lalu apa perbedaan antara hosting, server, dan domain?

Hosting merupakan tempat untuk menyimpan data yang ada di website. Sebuah hosting di simpan di dalam sebuah server. Meski sama-sama menampung data, namun bedanya hosting dengan server, yaitu server mempunyai hard disk, RAM hingga prosesor, yang bentuk dan ukurannya disesuaikan untuk disimpan di rack server. Server hosting merupakan tempat penyimpanan data, dimana nantinya server akan menampilkan data-data tersebut pada web client (browser) seperti Chrome, Mozilla, Safari, dan Opera.

Ada beberapa jenis hosting, dua di antaranya adalah shared hosting dan cloud hosting:

• Shared hosting adalah jenis hosting dengan harga terjangkau yang digunakan oleh beberapa website sekaligus. Artinya, hosting yang digunakan berada pada server yang juga digunakan oleh orang lain, sehingga kecepatan website pun terbagi-bagi oleh pengguna lain.
• Cloud hosting adalah layanan hosting yang disimpan pada server dan terhubung melalui internet. Oleh karena itu, jumlah server yang digunakan bisa lebih dari satu server sehingga saat terjadi masalah, server lain yang terhubung dengan internet dapat menjadi cadangan sementara hingga masalah tuntas.

Secara garis besar, layanan hosting memberikan jasa penyimpanan data yang nantinya dipakai untuk suatu website, seperti data dalam bentuk teks, video, audio, gambar, file dan lainnya.